https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivPVrGpVTQbgDMzO_FXU69s8IApOyzgqHhhB2l3thWbPTP_aMuyaquhyphenhyphenpNGHrZp5WeAZwyWRhz_26IAA07EYmmCxMvC5joBaUFJ7T7ZHKfs_YJagGtk71ylZ8hTGgk0r0CnXzV1OEUxLfe/s1600/cloudcomputing.jpg
Cloud computing adalah teknologi
yang menggunakan internet dan server pusat yang jauh untuk menjaga/mengelola
data dan aplikasi. Cloud computing membantu konsumen dan pebisnis untuk menggunakan aplikasi tanpa melakukan instalasi, mengakses file pribadi mereka
di komputer manapun dengan akses internet. Teknologi ini memungkinkan efisiensi
lebih dengan memusatkan penyimpanan, memory, pemrosesan, dan bandwith.
Konsep dalam cloud
computing :
- Software as a Service (SaaS)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDnsTMjLRVPWrs1FYHLTSCoQFef9M_mmgg25w-8rgIGAAaF2nhs1ybtlN1ZfszqilhaIo4GqZfLnnnWdU6cTMw99rwKR2NPojFthYx-yepR0be3pBkDxGDzIRZ4fCOXf78EgOoodydeRIz/s1600/Saas.png
Pada software as a service,
aplikasi atau perangkat lunak yang kita gunakan tersedia di internet. Mengapa
lebih sederhana bila kita melanggan perangkat lunak, dibandingkan dengan
membelinya? Karena, masalah maintenance dan support telah diurus oleh cloud
provider, dan kita tinggal menggunakannya. SaaS dapat menjadi pedang
bermata dua apabila kita sering menggunakan perangkat lunak tertentu.
Bisa-bisa, biaya yang kita keluarkan apabila menggunakan perangkat lunak
tersebut pada cloud lebih tinggi daripada apabila kita mempunyai
perangkat lunak tersebut di komputer kita.
Perusahaan-perusahaan di bawah ini
sudah ditetapkan dalam perangkat lunak siap pakai atau bisnis SaaS.
Perusahaan-perusahaan ini dikenakan biaya pelanggan dan biaya berlangganan
dalam software return host pada server pusat yang diakses oleh Client melalui
internet.
- Salesforce.com (CRM)
- Google (GOOG)
- NetSuite (N)
- Cordys
- Taleo (TLEO)
- Concur Technologies (CNQR)
Berikut ini perusahaan telah
membentuk diri sebagai perangkat lunak berbasis lisensi. Perusahaan-perusahaan
ini menjual lisensi kepada pengguna mereka, yang kemudian menjalankan perangkat
lunak dari pada premis servers.
- SAP AG (SAP)
- Oracle (ORCL)
- Blackbaud (BLKB)
- Lawson Software (LWSN)
- Blackboard (BBBB)
- Platform as a Service (PaaS)
Pada lapis platform, kita dapat men-deploy
aplikasi yang kita buat di cloud. Maksudnya, kita dapat membuat
aplikasi, dan aplikasi tersebut kita host di cloud provider. Bisa
juga, kita tidak perlu menginstall perangkat lunak untuk membuat aplikasi,
namun kita juga dapat mendesain aplikasi, membangun, men-deploy, dan
meng-host aplikasi kita di internet. PaaS juga dikenal dengan Cloudware.
Perusahaan-perusahaan berikut adalah
beberapa yang telah mengembangkan platform yang memungkinkan Client untuk
mengakses aplikasi dari server terpusat menggunakan internet. Di sebelah
masing-masing perusahaan adalah nama platform mereka.
- Google (GOOG) – Apps Engine
- Amazon.com (AMZN) – EC2
- Microsoft (MSFT) – Windows Azure
- SAVVIS (SVVS) – Symphony VPDC
- Terremark Worldwide (TMRK) – The Enterprise Cloud
- Salesforce.com (CRM) – Force.com
- NetSuite (N) – Suiteflex
- Rackspace Cloud – cloudservers, cloudsites, cloudfiles
- Metrisoft – Metrisoft SaaS Platform
- SUN Oracle direct link
- Cordys Process Factory – The Enterprise Cloud Platform.
- Infrastructure as a Service (IaaS)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_RrwRV77n_KRvu4lif5V2HaVk6T7_61PMC2xhbxlg0M0rIPjwKmYeav_TElTHr0OVLoowIZ5Eh9TNi-nLpr12QtB2oNyn6_oe5G0dO_sg2_ZbFv0-pSCLefjc-kMMTDFpxRTYd1C2U_yq/s1600/Iaas.png
Pada lapis infrastruktur ini,
seakan-akan kita mempunyai perangkat keras dan segala isinya pada remoteserver
, termasuk perangkat lunak di dalamnya. Maka dari itu, sinonim dari layer ini
adalah Everything as a Service. Sinonim lainnya adalah Hardware as a
Service. Secara sederhana, kita “menyewa” infrastruktur atau hardware
provider cloud computing, seperti server space, network equipment,
memori, CPU cycle, dan storage space.
Di bawah ini adalah perusahaan yang
menyediakan jasa infrastruktur:
- Google (GOOG) – Managed hosting, development
environment
- International Business Machines (IBM) – Managed hosting
- SAVVIS (SVVS) – Managed hosting & cloud computing
- Terremark Worldwide (TMRK) – Managed hosting
- Amazon.com (AMZN) – Cloud storage
- Rackspace Hosting (rax) – Managed hosting & cloud
computing
Proses-proses dalam
cloud computing :
Pada umumnya, cloud
computing memiliki semua karakteristik yang dimiliki oleh tiga teknologi
“pendahulu”-nya.
- Grid Computing : metode komputasi dimana sebuah komputer raksasa virtual yang
terdiri dari beberapa komputer melakukan sejumlah besar kegiatan sekaligus,
yang secara bersama-sama melakukan semua bagian tugas komputasi. Cloud
computing memiliki karakterisitik ini misalnya dalam jaringan peer-to-peer
ataupun SETI@home.
- Utility Computing : konsep komputasi dimana pengguna cukup
membayar apa yang ia pakai. Konsepnya persis seperti kita menyewa listrik dari
PLN, dimana kita menggunakan “meteran” untuk mengukur aktifitas penggunaan
layanan yang telah kita pakai.
- Autonomic Computing : konsep dimana komputer beserta sistem
infrastruktur komputasinya memiliki kemampuan self-management atau dalam
arti umumnya ia memiliki kemampuan untuk memperbaiki dirinya sendiri.
- Contohnya jika harddisk server mendekati
utilisasi 90% maka secara otomatis server tersebut akan mengaktivasi harddisk
cadangan sehingga server tidak akan megalami kesulitan penyimpanan data lagi.
Implementasi pada cloud
computing :
- VBLOCK INFRASTRUCTURE PACKAGES
v Paket infrastruktur yang menggabungkan teknologi
virtualisasi, jaringan, komputasi, storage, keamanan, dan pengelolaan terbaik.
v Oleh Cisco, EMC, dan VMware.
v Seluruh teknologi terintegrasi, teruji, dan
tervalidasi, serta siap diimplementasikan.
v Tersedia dalam tiga pilihan konfigurasi yang
mendukung 300 sampai 6.000 mesin virtual untuk beragam skenario kebutuhan.
- IBM VMCONTROL
v Produk yang dikombinasikan dengan perangkat
lunak IBM Tivoli.
v Respons yang lebih cepat terhadap kebutuhan
bisnis.
v Penggunaan sumber daya secara lebih efisien.
v Perusahaan dapat memonitor, mempertahankan, dan
menyesuaikan tingkat layanan menurut beban kerja komputasi yang ditangani oleh
himpunan sumber daya teknologi informasi.
v Memungkinkan sistem yang lebih pintar, punya
kemampuan memindahkan beban kerja dan melakukan penyesuaian.
- WINDOWS AZURE
v Sistem operasi yang memanfaatkan konsep cloud
computing alias berkomputer dengan memanfaatkan internet.
v Aplikasi akan dijalankan pada data center
Microsoft dan bukan pada server sebuah perusahaan.
v Pengguna bisa memanfaatkan aplikasi itu asalkan
terhubung ke internet.
v Azure akan menempatkan Microsoft bersaing secara
langsung dengan penyedia jasa serupa, seperti Amazon, Salesforce.com dan
Rackspace.
Contoh cloud computing adalah Yahoo mail
atau Gmail. Anda tidak perlu software atau server untuk menggunakannya. Semua user
hanya perlu koneksi internet dan mereka dapat mulai mengirimkan email. Software
manajemen email dan server semuanya ada di cloud /internet dan secara total
dikelola oleh provider seperti Yahoo, Google, etc. User hanya perlu menggunakan
software itu sendiri dan menikmati manfaatnya.
Keuntungan cloud computing:
- Murah
v Trend sesungguhnya dari komputansi awan justru
terjadi pada perusahaan. Perusahaan tiap tahun dipusingkan pengeluaran besar
untuk membeli piranti keras dan lunak. Bila cukup membeli satu terminal, bukan
saja lebih murah, tapi juga perlengkapan yang simpel lebih tahan lama.
- Ramah Lingkungan
v Pada umumnya, komputer di rumah meniupkan udara
panas. Udara panas itu berasal dari energi. Energi dibutuhkan supaya komputer
bisa nyala. Tapi kebanyakan energi itu menjadi udara panas. Dengan 'cloud
computing', sebuah komputer pusat, maka di rumah dibutuhkan lebih sedikit
listrik, jadi sangat menghemat.
Kerugian/ kendala cloud
computing :
- Service level
v Cloud provider mungkin tidak akan konsisten
dengan performance dari application atau transaksi.
v Mengharuskan anda untuk memahami service level
mengenai transaction response time, data protection dan kecepatan data
recovery.
- Privacy
v Karena orang lain / perusahaan lain juga
melakukan hosting kemungkinan data anda akan keluar atau di baca oleh
pemerintah U.S. dapat terjadi tampa sepengetahuan anda atau approve dari anda.
- Compliance
v Cloud service provider diharapkan dapat
menyamakan level compliance untuk penyimpanan data didalam cloud
- Data ownership
v Apakah data anda masih menjadi milik anda begitu
data tersebut tersimpan didalam cloud?
v Mungkin pertanyaan ini sedikit aneh, namun anda
perlu mengetahui seperti hal nya yang terjadi pada Facebook yang mencoba untuk
merubah terms of use aggrement nya yang mempertanyakan hal ini.
- Data Mobility
v Apakah anda dapat melakukan share data diantara
cloud service?
v Jika anda terminate cloud relationship bagaimana
anda mendapatkan data anda kembali?
v Format apa yang akan digunakan ?
v Dapatkah anda memastikan kopi dari datanya telah
terhapus ?
Sumber: http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/software/2022693-definisi-cloud-computing/#ixzz1NFhha200, sofy.web.id, google.co.id, id.wikipedia.org, http://rezky-stuff.blogspot.com/2011/02/cloud-computing.html
No Response to "Are u ready for Cloud computing???"
Posting Komentar